Mari kita bersepeda !!! :)

Senin, 29 November 2010

Penipisan lapisan ozon


               Dulu, iklim di bumi silih berganti antara menghangat dan mendingin. Tapi, sejak terjadinya revolusi industry di inggis (abad ke-18), perubahan iklim cenderung menghangat atau lebih dikenal sebagai pemanasan global (global warming). Selain membuat permukaan air laut naik, pemanasan global juga dapat menyebabkan perubahan pola iklim bumi. Perubahan pola iklim akan berakibat rusaknya habitat setempat dan menganggu kehidupan makhluk hidup.
                Pada tahun 1970-an, para peneliti menemukan adanya gejala penipisan lapisan ozon (O₃). Ozon merupakan lapisan pelindung dari ultra violet sinar matahari. Sinar ultra vilet yang terlalu banyak dapat menyebabkan kanker kulit, penurunan system kekebalan tubuh, bahkan dapat mengubah stuktur genetika makhluk hidup.
                Penipisan ozon ternyata disebabkan oleh pemakaian Freon atau cloroflourocarbon (CFC) yang berlebihan. Freon biasanya digunakan untuk AC, lemari es, dan spayer (penyemprot). Di statosfer, Freon akan melepaskan atom klor (Cl). Nah atom klor inilah yang dapat merusak ozon. Tahukah kamu bahwasatu atom Freon dapat merusak 100.000 molekul ozon ?
                Kemajuan teknologi dan industry ternyata juga membawa dampak negative bagi kahidupan manusia. Hasil pembakaran bahan bakar fosil untuk keperluan industry menghasilkan karbon monoksida, karbon dioksida, debu, dan jelaga. Semua itu mengganggu kehidupan manusia. Selain itu gas buangan kendaraan bermotor bercampur dengan gas buangan industry atau rumah tangga membentuk asap kabut (asbut). Asbut dapat menyebabkan iritasi mata dan gangguan pernapasan.
                Pembakaran bahan bakar fosil juga dapat menyebabkan terjadinya hujan asam. Mengapa begitu ? Awan pembawa hujan bersifat asam. Sementara itu, pembakaran bahan bakar menaikan kejenuhan asam. Dengan demikian di awan itu terbentuk asam kuat. Jika akhirnya awan itu menghasilkan hujan, terjadilah hujan asam yang dapat membunuh tumbuh-tumbuhan, membuat air tawar terasa asam, dan merusakan dinding tembok.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar